WEB SERVER
DEFINISI WEB SERVER
Web server adalah sebuah software yang memberikan layanan berbasis data dan berfungsi menerima permintaan dari HTTP atau HTTPS
pada klien yang dikenal dan biasanya kita kenal dengan nama web browser
dan untuk mengirimkan kembali yang hasilnya dalam bentuk beberapa
halaman web dan pada umumnya akan berbentuk dokumen HTML.
FUNGSI WEB SERVER
Fungsi utama Web server adalah untuk
melakukan atau akan tranfer berkas permintaan pengguna melalui protokol
komunikasi yang telah ditentukan sedemikian rupa. halaman web yang
diminta terdiri dari berkas teks, video, gambar, file dan banyak lagi.
pemanfaatan web server berfungsi untuk mentransfer seluruh aspek
pemberkasan dalam sebuah halaman web termasuk yang di dalam berupa teks,
video, gambar atau banyak lagi.
Beberapa Jenis Web Server di antanya adalah :- Apache Web Server / The HTTP Web Server
- Apache Tomcat
- Microsoft windows Server 2008 IIS (Internet Information Services)
- Lighttpd
- Zeus Web Server
- Sun Java System Web Server
CARA KERJA WEB SERVER.
Cara Kerja Web Server ada 2 dan cukup sederhana yakni :
Cara Kerja Web Server ada 2 dan cukup sederhana yakni :
- Menerima permintaan (request) dari client, dan
- Mengirimkan apa yang diminta oleh client (response).
Untuk penjelasannya silahkan simak yang berikut ini :

Client disini dapat berupa komputer desktop dengan
minimal memiliki browser dan terhubung ke web server melalui jaringan (intranet
atau internet).
Komputer yang berfungsi sebagai server, dimana didalamnya terdapat perangkat lunak web server. Agar komputer ini dapat diakses oleh client maka komputer harus terhubung ke jaringan (intranet atau internet). Dalam jaringan internet, komputer ini bisa saja bernama www.google.com, www.bl.ac.id, atau memiliki kode komputer (disebut IP Address) seperti 202.10.20.10 dan 200.100.50.25.
Pertama-tama, client (user) akan meminta suatu halaman ke (web) server untuk ditampilkan di komputer client. Misalnya client mengetikkan suatu alamat (biasa disebut URL) di browser http://www.google.com. Client menekan tombol Enter atau klik tombol Go pada browser. Lalu apa yang terjadi? Melalui media jaringan (bisa internet, bisa intranet) dan melalui protokol http, akan dicarilah komputer bernama www.google.com. Jika ditemukan, maka seolah-olah terjadi permintaan, “hai google, ada client yang minta halaman utama nich, ada dimana halamannya?”. Inilah yang disebut request.
Sekarang dari sisi server (web server). Mendapat permintaan halaman utama google dari client, si server akan mencari-cari di komputernya halaman sesuai permintaan. Namanya juga mencari, kadang ketemu, kadang juga tidak ketemu. Jika ditemukan, maka halaman yang diminta akan dikirimkan ke client (si peminta), namun jika tidak ditemukan, maka server akan memberi pesan “404. Page Not Found”, yang artinya halaman tidak ditemukan.
Komputer yang berfungsi sebagai server, dimana didalamnya terdapat perangkat lunak web server. Agar komputer ini dapat diakses oleh client maka komputer harus terhubung ke jaringan (intranet atau internet). Dalam jaringan internet, komputer ini bisa saja bernama www.google.com, www.bl.ac.id, atau memiliki kode komputer (disebut IP Address) seperti 202.10.20.10 dan 200.100.50.25.
Pertama-tama, client (user) akan meminta suatu halaman ke (web) server untuk ditampilkan di komputer client. Misalnya client mengetikkan suatu alamat (biasa disebut URL) di browser http://www.google.com. Client menekan tombol Enter atau klik tombol Go pada browser. Lalu apa yang terjadi? Melalui media jaringan (bisa internet, bisa intranet) dan melalui protokol http, akan dicarilah komputer bernama www.google.com. Jika ditemukan, maka seolah-olah terjadi permintaan, “hai google, ada client yang minta halaman utama nich, ada dimana halamannya?”. Inilah yang disebut request.
Sekarang dari sisi server (web server). Mendapat permintaan halaman utama google dari client, si server akan mencari-cari di komputernya halaman sesuai permintaan. Namanya juga mencari, kadang ketemu, kadang juga tidak ketemu. Jika ditemukan, maka halaman yang diminta akan dikirimkan ke client (si peminta), namun jika tidak ditemukan, maka server akan memberi pesan “404. Page Not Found”, yang artinya halaman tidak ditemukan.
KONFIGURASI WEB SERVER PADA VMWARE WINDOWS 10
1.Jika software DNS Server sudah kita instal pada
saat kita instal debian juga, maka tidak perlu lagi menginstal DNS Server dan
langsung di konfigurasi. Ketik “apt-get install apache2”, “cd /etc/apache2/” ,
“cd sites-available/” , “ls” , “cp default”, “a2ensite default”, “a2dissite
default”.
2.Setelah semua langkah pada no.17 sudah
dilakukan, maka edit pada “nano www” , yang dikotak merah itu artinya yang
diganti dan “ServerName www.nvidia.com”
ditambah di bawah “ServerAdmin webmaster@nvidia.com”
dan “var” diganti menjadi “data”. Jika sudah dilakukan ketik Ctrl+X lalu ketik
Y dan Enter.
3.Jika ingin menguji apakah sudah berhasil apa tidak
ketik IP Debian pada web browser, maka jika tampilan/hasilnya seperti itu maka
berhasil.
0 komentar:
Posting Komentar